Tangisan kucing? Hati-hati.

Tulisan kali ini terinspirasi dari tangis nya si Bintang, salah satu pemeran wanita di sitkom "tetangga masa gitu" di NET. Tiap denger Bintang nangis, saya mah ngakak, bukannya kasihan. hahaha
Waktu pertama kali denger doski nangis mah, saya cuma mikir..kenapa nangis nya gitu ya? biar dibilang cute apa gimana? itu sutradara, team creative atau Chealse Islan nya yang improvisasi sendiri.. soalnya suara tangisannya mirip puppy (anak anjing) atau anak kucing? hahaha
coba deh sekali-sekali nonton *bukan promosi*

 


Berhubung saya sedang mood nulis soal ini, sekalian deh pengen bagi ilmu dikit soal tangisan yang begini..
Kalau di ilmu kedokteran sih..tangisan seperti kucing ini dikaitkan dengan Sindrom cri du chat atau sindrom lejuene atau sindrom tangisan kucing.
Kenapa sindrom? karena kelainan ga cuma ditangisannya aja..tapi ada kelainan lain juga..
Apah? lupa definisi sindrom? 
Kebanyakan bahan kuliah ya? alesan, hih! nih saya ingetin lagi  :
Sindrom adalah himpunan gejala/tanda yang terjadi serempak (muncul bersama) dan menandai ketidaknormalan tertentu
 Jadi..gejala/tanda lain dari sindrom cri du chat ini adalah :
1. Tangisan bernada tinggi seperti suara kucing
2. Berat badan lahir yang rendah dan pertumbuhan yang lambat 
3. Bayi tampak lemas 
4. Kepalanya kecil (mikrosefalus) 
5. Wajah asimetris & mulutnya tidak dapat menutup rapat 
6. Hidungnya lebar 
7. Lehernya pendek 
8. Beberapa bayi memiliki wajah yang bundar 
9. Kedua matanya terpisah jauh (hipertelovisme) 
10. Mata sipit kebawah (fissura palpebra) 
11. Rahang kecil (Mikrognatia)
12.  Letak telinga lebih rendah 
13. Disela jari kaki maupun tangan terdapat kulit tambahan atau jari-jarinya menyatu (simian crease) 
14. Otot kendur 
15. Lipatan telinga yang tidak lengkap.

Wah..penyebabnya apa yak?
Jadi sindrom ini termasuk kelainan genetik yang diturunkan secara autosom dari salah satu orang tua dan penyebab utamanya sih karena delesi (kurang/hilang) pada lengan pendek kromosom No.5. Karena delesi nya autosom, maka sindrom ini dapat diderita oleh wanita atau laki-laki. Penderita sindrom ini tdk mewariskan kromosom yg mengalami defisiensi pada keturunannya. But, kadang2 potongan dari autosom No. 5 itu mengadakan translokasi dengan autosom No. 15



Trus kenapa tangisannya mirip suara kucing?
Tangisan yang melengking itu timbul akibat perkembangan pita suara posterior, jadi tangisan akan bernada tinggi seperti suara kucing.

Lah..si Bintang pan nangis nya ga tinggi atau melengking gitu?
iya yah..malah mirip tangisan puppy dan lagipula kan dia ga punya gejala yg lain..ada-ada aja lo fan #gagalfokus

eh, tapi jangan parno juga ya.. Sindrom cri du chat ini terjadi pada 1 dari 50.000 kelahiran hidup, dimana perbandingan perempuan dan laki-laki 4:3. Individu dengan sindrom ini memiliki 10% kematian selama pertumbuhan karena terkait komplikasi dan pembawaan yang cacat.

Unfortunately, belum ada pengobatan utk sindrom ini (genetik sih), jikalaupun ada..terapi dilakukan hanya untuk gejala medisnya seperti : gangguan pernafasan, pencernaan, dan penyakit jantung yang dialami oleh penderita...tapi ya itu tadi..Individu ini biasanya meninggal ketika masih bayi atau anak-anak.

Mari kita bersyukur karena masih diciptakan dengan amat sempurna oleh Allah swt..dan mari do'a kan saudara-saudara kita yang dipilih oleh Allah menurut ilmu-Nya untuk mendapatkan sindrom ini.
Percayalah, Allah tahu yang terbaik untuk kita. Allah perencana terbaik. Allahu yusahhil

Comments

Popular posts from this blog

Bimbang

Terkenang